.jpg)
 |
| Kondisi Jalan |
Kampus, Red Line News-- Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare kembali mengeluhkan kondisi jalan di lingkungan kampus yang memprihatinkan. Jalan yang rusak tersebut telah menyebabkan kecelakaan serta mengganggu aktivitas mahasiswa, Kamis (13/02).
Kepala Sub bagian Perencanaan, Hasim menjelaskan bahwa perbaikan jalan terkendala oleh kebijakan penghematan anggaran. "Setiap tahun, anggaran selalu dialokasikan untuk perbaikan. Namun, saat ini kami menghadapi kendala terkait instruksi penghematan anggaran. Kami perlu mengevaluasi tingkat kerusakan, apakah tergolong berat atau ringan, sebelum mengajukan permohonan kepada bagian umum," jelasnya.
Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (DEMA-FEBI), Saldi menyoroti dampak buruk dari kondisi jalan yang rusak dan mendesak agar perbaikannya segera dilakukan. "Kerusakan jalan di lingkungan kampus sangat memprihatinkan karena telah menyebabkan kecelakaan, bahkan korbannya adalah civitas akademika kampus. Saya mendengar dari salah satu pimpinan bahwa jalan ini akan segera diperbaiki, dan saya berharap proses perbaikannya dipercepat agar tidak ada lagi korban di kemudian hari," ungkapnya.
Sementara itu, Darlisa mahasiswi Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD), berharap pihak berwenang lebih memperhatikan kondisi jalan karena berkaitan dengan keselamatan dan kenyamanan mahasiswa. "Saya berharap pihak berwenang segera memperbaiki kondisi jalan ini. Kerusakan jalan tidak hanya mempengaruhi keselamatan mahasiswa tetapi juga membuat akses ke fasilitas kampus menjadi sulit," ujarnya.
Reporter: ABL, AST, NAI
Redaktur: SMH
Web & IT: Fauzan
