.jpg)
 |
| Kepala Sub Bagian Perencanaan |
Kampus, Red Line News-- Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, kembali mengeluhkan kerusakan Water Closet (WC) Pria, kondisi toilet yang memprihatinkan ditandai dengan kloset mampet, pintu rusak, dan lantai kotor di Gedung S lantai 2, Senin (16/12).
Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Perencanaan, Alif Anshari, menjelaskan bahwa pihaknya akan segera melakukan perbaikan."Baru ada keluhan yang masuk, jadi saya baru mengetahuinya. Ketika ada laporan, kami pasti mengecek apa saja yang rusak dan apa yang perlu diperbaiki. Tadi saya sudah menghubungi anggota saya untuk meninjau langsung kerusakan di WC itu. Dalam waktu dekat, kerusakan ini akan diperbaiki," jelasnya.
Alif juga menambahkan bahwa Gedung tersebut sebenarnya masih dalam kondisi baik, namun terkadang laporan dari fakultas tidak sampai ke pihaknya. "Gedung ini masih tergolong baru dan kondisinya masih bagus. Kendalanya mungkin laporan dari pihak fakultas tidak diteruskan ke kami. Namun, jika ada keluhan dari fakultas atau mahasiswa, baik melalui WhatsApp, Cleaning Service, atau aduan langsung ke fakultas, semuanya bisa kami terima dan pasti akan kami tindak lanjuti," tambahnya.
Muhammad Arafah, salah satu mahasiswa mengungkapkan bahwa kerusakan di WC Gedung S sudah terjadi cukup lama. "Kerusakan ini sudah lama, sejak saya semester satu. Penahan pintu WC tidak berfungsi sehingga mengganggu privasi. Selain itu, beberapa keran wastafel juga rusak dan airnya tidak mengalir," ungkapnya.
Muhammad Arafah berharap agar pihak kampus segera mengambil langkah nyata untuk memperbaiki fasilitas tersebut. "Harapan saya, semoga WC ini cepat diperbaiki dan kebersihannya lebih diperhatikan. Kalau bisa, tambahkan sabun dan pengharum di dalam WC," harapnya.
Nirwandi, selaku mahasiswa, juga ikut turut menyampaikan keluhan serupa. Ia menyoroti masalah pintu WC yang kuncinya tidak terpasang."Saya tidak terlalu mempermasalahkan WC berdiri yang rusak, tapi pintu dan kunci harus segera diperbaiki. Saya sudah merasakan ini sejak semester satu, dari tahun 2022 hingga sekarang. Semua orang membutuhkan privasi," jelasnya.
Nirwandi juga berharap agar perbaikan tidak hanya menyasar pada aspek kerusakan saja, tetapi juga kebersihan. "Harapan saya, semua kerusakan diperbaiki, kebersihannya dijaga, disediakan sabun, dan pengharum. Saya juga ingin kampus lebih serius memperhatikan fasilitas seperti WC, bukan hanya dari luarnya saja, tapi didalamnya juga," tuturnya.
Reporter: NTA, RAP, HND
Redaktur: NAZ
Web & IT: Fauzan
