Musala As-sayyidah Ma'tuqah IAIN Parepare |
Kampus, Red Line News-- Musala As-sayyidah Ma'tuqah tempat kajian Lembaga Dakwah Mahasiswa (LDM) Al-Madani Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare tuai keluhan mahasiswa akibat fasilitas yang kurang memadai (01/12).
Ketua Umum (LDM) Al-Madani, Husnaidi Tiar Rakib mengungkapkan kurangnya fasilitas pada Musala tersebut untuk menunjang kegiatan ibadah."Fasilitas kipas cuma satu dan hanya terpasang di depan imam, jadi tidak menyeluruh terkena makmum yg di belakang pada saat sholat berjamaah," ucapnya.
Ia juga berharap agar pihak kampus dapat segera menindaklanjuti kurangnya fasilitas di musala tersebut."kami yang diamanahkan untuk mengelola masjid tersebut, pada saat adzan tidak menggunakan pengeras suara karena fasilitasnya yang kurang memadai, tempat air wudhu yang bermasalah dan sudah hampir 3 bulan bak air tidak terisi, Harapan saya kepada pihak kampus agar segera memberikan fasilitas di musala ini," tambahnya.
Kepala Sub Bagian Umum, Alif mengatakan akan mendiskusikan terlebih dahulu kepada Rektor untuk kemudian ditindaklanjuti.
"Nanti kita adakan kipas di sana sekitar 1 atau 2 kipas, setelah kita pantau terlebih dahulu akan kita bicarakan dengan pimpinan, apakah mau difungsikan sebagai musala. Kalau memang seperti itu kita lengkapi fasilitasnya, dan untuk berkegiatan tidak boleh lagi ada yang mengklaim bahwa ini punya kami karena ini fasilitas umum," tutupnya
Reporter: NNH, TAT, SRL.
Redaktur: AlY
Web & IT: Fauzan