.jpg)
Kampus, Red line News-- Institut Agama Islam Negri (IAIN) Parepare terpilih sebagai tuan rumah Kulih Kerja Nyata (KKN) Moderasi Beragama tingkat nasional, keputusan ini disampaikan melalui surat yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal pendidikan Islam pada tanggal 23 Februari 2023, diikuti oleh 58 Perguruan Tinggi Keislaman, (03/02).
Terkait kegiatan KKN Moderasi Beragama yang dikoordinasi oleh kementerian agama pusat yang melalui seleksi diantara banyak Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKIN) se-Indonesia yang akan diberikan amanah jadi tuan rumah dengan melalui surat keputusan dari direktur Perguruan Tinggi Keagamaan Islam, maka IAIN Parepare di tetapkan sebagai tuan rumah dan tentu merupakan hal yang membanggakan bagi IAIN Parepare.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) sekaligus penanggung jawab pelaksanaan KKN IAIN Parepare, M. Ali Rusdi Bedong mengungkap alasan mengapa Tana Toraja terpilih menjadi lokasi KKN Moderasi Beragama. "Lokasi yang ingin kami gunakan sampai saat ini berlokasi di Tana Toraja. Pemilihan Tana Toraja ini cukup beralasan karena aktifitas terkait dengan keberagaman, multikultur dan sebagainya itu ada di Tana Toraja. Sehingga sangat pas untuk digunakan KKN nantinya," terangnya.
Menurut M. Ali Rusdi IAIN Parepare terpilih menjadi tuan rumah karena lokasi yang diajukan yaitu Tana Toraja dikenal sebagai salah satu destinasi wisata unggulan di Sulawesi Selatan dan juga tidak terlepas dari dukungan Rektor IAIN Parepare.
"KKN Moderasi Beragama ini insyaallah akan di ikuti 58 Perguruan Tinggi Keislaman dan kita juga mengambil dari Perguruan Tinggi dari Agama lain seperti, Institut Agama Kristen Negeri di Tana Toraja dan lainnya demi untuk memperkuat terkait keberagaman terhadap Moderasi Beragama itu sendiri," lanjut M. Ali Rusdi Bedong yang kerap di sapa pak Ali Rusdi tersebut.
Musmulyadi, Kepala Pusat Pengabdian IAIN Parepare mengatakan belum di lakukan seleksi untuk KKN Moderasi Beragama ini. "Kami belum melakukan seleksi karena masih fokus ke KKN angkatan 33 bulan 3 ini, setelah itu baru kita buat seleksi KKN Moderasi Beragama sembari membangun komunikasi dengan steckholder yang terkait," terang Musmulyadi saat diwawancarai.
"Mengenai pembukaan pendaftaran KKN ini yang belum dibuka, kami baru susun kepanitiaannya sekarang karena juga baru beberapa hari IAIN Parepare dikeluarkan surat SK dari pusat untuk menjadi KKN Moderasi Beragama olehnya itu kami lakukan koordinasi dulu. Setelah kegiatan KKN angkatan 33 selesai baru kita menyusun kepanitiaannya," lanjut Musmulyadi.
Reporter: ASM
Redaktur: NRN
