Notification

×

Iklan

Iklan

Diskusi Online HMPS MPI, Kupas Polemik Pendidikan Ditengah Pandemi Covid-19

Apr 12, 2020 | 2:49:00 PM WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-24T04:55:51Z
Pamflet Diskusi Online yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Manajemen Pendidikan Islam (MPI) 12 April 2020


Kampus, Red Line News -- Pengurus Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Manajemen Pendidikan Islam (MPI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare menyelenggarakan Diskusi Online melalui aplikasi WhatsApp dengan mengusung tema "Polemik Pendidikan ditengah Pandemi Covid-19" oleh Dr. Abd. Khalik, M.Pd.I, (12/04).

Ditengah merebaknya Pandemi Covid-19, Mahasiswa tetap dituntut untuk melaksanakan proses pembelajaran, HMPS MPI memenuhi tuntutan tersebut dengan menyelenggarakan diskusi online.

Abd. Khalik selaku pemateri mengungkapkan apresiasinya atas diskusi yang telah dilaksanakan tersebut. "Diskusi merupakan bagian dari tradisi keilmuan yang terus digemakan oleh para mahasiswa, saya Respect atas ikhtiar mahasiswa yang melakukan sharing keilmuan ditengah pandemi Covid19, ini patut diapresiasi dan dicontoh oleh mahasiswa lain," ungkapnya.

Abd. Khalik berharap HMPS dapat menjadi wadah eksplorasi keilmuan serta terus merekonstruksi konsep dan sistem sosial yang mercerdaskan. "HMPS sebagai wadah eksplorasi keilmuan akan menjadi contoh dan menjadi yang terdepan dalam membangun tradisi keilmuan, semangat keterbukaan dan kepekaan membaca fenomena sosial ke depan menjadi fokus eksplorasinya sehingga dapat merekonstruksi konsep dan sistem sosial yang mencerahkan," harapnya.

Muzakkir selaku ketua HMPS MPI mengungkapkan, alasan mengangkat tema Polemik Pendidikan ditengah Pandemi Covid-19 adalah melihat Prodi MPI merupakan jurusan pendidikan. "Saat ini banyak polemik terjadi di dunia pendidikan, maka dari itu tema tersebut kami angkat, dan diketahui bersama bahwasannya prodi MPI ini mengarah ke pendidikan san kita liat sekarang ada banyak polemik yang terjadi karena persoalan Covid-19, ini menjadi tugas kita bersama untuk menemukan jalan keluar untuk polemik tersebut," ungkapnya.

Muzakkir merasa bangga atas antusias para peserta diskusi yang masih ingin terus belajar walaupun dengan sistem online. "Melihat antusias peserta yang ada di grup, saya merasa senang dan bangga karena ditengah pandemi Covid-19 ini, rasa keingintahuannya dalam mencari ilmu masih tetap terjaga meski hanya melalui media sosial saja,” ungkapnya.

Muzakkir berharap semangat belajar teman-teman tidak pudar meski proses pembelajaran untuk saat ini dilakukan secara online.


Reporter: IND
Redaktur: MRN
Web & IT: Rahmi
TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update