.jpg)
 |
| Seruan Aksi dilakukan oleh HIPMI |
Perepare, Red Line News-- Himpunan Pelajar Mahasiswa Indonesia (HIPMI) Parepare melaksanakan seruan aksi untuk menolak Praktik Bejat Korupsi hari ini di kantor Walikota Parepare, (12/02).
Gerakan aksi ini dilaksanakan pada 3 titik yakni kantor Pemerintah Walikota Parepare, kemudian dilanjutkan di Kejaksaan Negeri Parepare, dan berakhir pada Monumen Habibi Ainun Parepare.
Selain HIPMI Parepare, pihak keamanan juga turut hadir untuk mengontrol dan memantau agar kiranya aksi lebih aman dan tertib.
Aksi ini dilaksanakan agar pihak Pemerintah dan Kejaksaan Negeri dapat secepatnya menindaklanjuti tentang tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh Amran Ambar yang menjabat sebagai Kadis Disdukcapil dan Plt Badan Keuangan Daerah (BKD).
Korupsi penggunaan data program bantuan kepada KSU Cempaka Raya Kota Parepare dari kementerian Koperasi dan UKM RI Tahun Anggaran 2013 dan 2014 dengan hasil perhitungan kerugian Negara untuk tahun anggaran 2013 sebesar Rp 375.000.000,- dan untuk tahun anggaran 2014 sebesar Rp 50.000.000,- total sebesar Rp 425.000.000,-.
Pemerintah daerah sangat menerima adanya gerakan aksi ini dan berharap agar secepatnya mereka dapat menindaklanjuti sekaligus melakukan pencopotan jabatan pada pihak yang terkait, dengan deadline waktu 5x24 jam.
Begitu pula dengan Kejaksaan Negeri sangat menghargai dan mengapresiasi gerakan yang dilakukan dan juga pihak Kejaksaan Negeri akan segera turun tangan dan segera melakukan beberapa panggilan kepada pihak yang bersangkutan.
Reporter: Ahr/Adl
Redaktur: Ris
Web & IT: Uni
