Notification

×

Iklan

Iklan

Vote Mahasiswa Teladan Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam

Nov 16, 2016 | 10:33:00 PM WIB | 0 Views Last Updated 2024-10-27T15:05:06Z
DOC RL. Laman Vote. Tampak beberapa nominasi mahasiswa teladan jurusan syariah dan ekonomi islam dengan pose yang berbeda-beda.

Red Line News -- Seiring berjalannya waktu, media sebagai penunjang informasi kini berkembang dengan pesat. Media yang bermacam-macam membuat kita harus selektif dalam memanfaatkannya. Website misalnya, menjadi salah satu sarana yang efektif dan efisien untuk menyebarluaskan dan mengumpulkan informasi.

Tak ingin ketinggalan, Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam STAIN Parepare memanfaatkan website sebagai media. Salah satunya yakni dengan membuat laman voting Mahasiswa Teladan di website. Laman tersebut bertopikkan Vote  Mahasiswa Teladan Jurusan Syariah dan Ekonomi Islam.

Tata cara votenya pun sangat mudah, cukup dengan mengunjungi http://www.poll-maker.com/poll887172xB7C53208-36, setelah itu, muncullah beberapa nominasi mahasiswa teladan jurusan syariah dan ekonomi islam. Lalu pilih salah satunya dan terakhir klik ikon vote yang berada di sudut kiri bawah maka vote anda telah terekam oleh situs tersebut.

Mendengar laman tersebut, salah satu dosen jurusan syariah dan ekonomi islam kurang setuju dengan penggunaan kata mahasiswa teladan sebagai topik pada laman. sebab, pertanggungjawaban dari kata teladan sangat berat menurutnya. Dia menyarankan kata teladan diganti dengan favorit.

"Saya selaku dosen kurang respon tentang kata "Mahasiswa teladan". Sebab ketika simbol itu melekat pada mahasiswa, maka dampak pertanggungjawaban sangat berat. kalau kita memaksakan untuk melekatkan simbol itu pada orang, ternyata orang itu tidak bisa diteladani Jadi bagus kalau memakai kata mahasiswa favorit," balasnya via messeger.

Tambahnya, disisi lain laman tesebut dapat dijadikan sebagai bentuk stimulus bagi mahasiswa agar berusaha menjadi mahasiswa yang lebih baik agar difavoritkan.

"Justru dengan adanya folling itu mahasiswa termotivasi utk berbuat hal serupa agar menjadi mahasiswa yg difavoritkan, bukan mahasiswa yang harus diteladani", tutupnya.(sps)
TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update